Tuhan Tidak Lalai Memenuhi Janjinya

Kemurahanmu lebih dari hidup,Kemurahanmu lebih dari hidup, Maka jiwaku memujiMu, Kemurahanmu lebih dari hidup
Kita patut bersyukur dengan kemurahan Tuhan. Banyak pengalaman perjalanan yang dialami umat Tuhan, dalam kehidupan secara pribadi. Cara Tuhan yang tidak terselami  dan tidak dapat kita ketahui sering membuat terpesona. Kemurahan, kebaikan Tuhan yang kita terima tak terukur. Bisa saja menerima kesembuhan dari penyakit yang kita alami, atau Tuhan dengan nyata mengubah perilaku pribadi, dan berkat-berkat melimpah, bahkan Kasihnya yang luar biasa membuat kita terpesona. Lantas pernah kita bertanya, Siapakah aku Tuhan?.

Firman Tuhan pada, 2 Petrus 3:8-10 (TB)
8 Akan tetapi, saudara-saudaraku yang kekasih, yang satu ini tidak boleh kamu lupakan, yaitu, bahwa di hadapan Tuhan satu hari sama seperti seribu tahun dan seribu tahun sama seperti satu hari. 
9 Tuhan tidak lalai menepati janji-Nya, sekalipun ada orang yang menganggapnya sebagai kelalaian, tetapi Ia sabar terhadap kamu, karena Ia menghendaki supaya jangan ada yang binasa, melainkan supaya semua orang berbalik dan bertobat. 
10 Tetapi hari Tuhan akan tiba seperti pencuri. Pada hari itu langit akan lenyap dengan gemuruh yang dahsyat dan unsur-unsur dunia akan hangus dalam nyala api, dan bumi dan segala yang ada di atasnya akan hilang lenyap.  

Kemurahan Tuhan  setidaknya mengingatkan umatnya bahwa Tuhan memberikan kesempatan kepada kita untuk berbenah dan bersikap yang tunduk kepada Tuhan Yesus Kristus. Demikian juga Tuhan memberikan kesempatan kepada orang Niniwe yang dari tindakan yang jahat untuk bertobat. 

Tuhan Allah mengutus Nabi Yunus untuk menyampaikan firman Allah ke Niniwe, tetapi yunus  berbelot dan melarikan diri ke tarsis. Nah...jika kita lihat fakta firman Tuhan apa yang terjadi akan tindakan yunus?. Yunus yang sedang berlayar dihadang angin ribut atau mungkin badai ombak yang sangat besar. Seluruh isi kapal menjadi takut, Lalu berserulah mereka kepada TUHAN, katanya: "Ya TUHAN, janganlah kiranya Engkau biarkan kami binasa karena nyawa orang ini dan janganlah Engkau tanggungkan kepada kami darah orang yang tidak bersalah, sebab Engkau, TUHAN, telah berbuat seperti yang Kaukehendaki." Kemudian mereka mengangkat Yunus, lalu mencampakkannya ke dalam laut, dan laut berhenti mengamuk. Orang-orang itu menjadi sangat takut kepada TUHAN, lalu mempersembahkan korban sembelihan bagi TUHAN serta mengikrarkan nazar. Maka atas penentuan TUHAN datanglah seekor ikan besar yang menelan Yunus; dan Yunus tinggal di dalam perut ikan itu tiga hari tiga malam lamanya.

Tuhan masih bermurah hati kepada Yunus, sehingga lewat kebaikan Tuhan Allah menyelamatkan yunus selama tiga hari berada dalam perut ikan. Disini jika kita renungkan bahwa Allah memberikan kesempatan supaya yunus menyampaikan keselamatan kepada bangsa Niniwe yang besar itu.

Dengan keselamatan yang diterima oleh Yunus, diapun mengikuti jalan Tuhan, untuk kedua kalinya telah memenuhi panggilannya memberitakan firman Tuhan di Niniwe, walaupun secara hati dia tidak menyenangi bangsa itu, tetap menyerukan agar bertobat. 

Bersiaplah Yunus, lalu pergi ke Niniwe, sesuai dengan firman Allah. Niniwe adalah sebuah kota yang mengagumkan besarnya, tiga hari perjalanan luasnya. Mulailah Yunus masuk ke dalam kota itu sehari perjalanan jauhnya, lalu berseru: "Empat puluh hari lagi, maka Niniwe akan ditunggangbalikkan." Orang Niniwe percaya kepada Allah, lalu mereka mengumumkan puasa dan mereka, baik orang dewasa maupun anak-anak, mengenakan kain kabung. Setelah sampai kabar itu kepada raja kota Niniwe, turunlah ia dari singgasananya, ditanggalkannya jubahnya, diselubungkannya kain kabung, lalu duduklah ia di abu. Lalu atas perintah raja dan para pembesarnya orang memaklumkan dan mengatakan di Niniwe demikian: "Manusia dan ternak, lembu sapi dan kambing domba tidak boleh makan apa-apa, tidak boleh makan rumput dan tidak boleh minum air. Haruslah semuanya, manusia dan ternak, berselubung kain kabung dan berseru dengan keras kepada Allah serta haruslah masing-masing berbalik dari tingkah lakunya yang jahat dan dari kekerasan yang dilakukannya.

Sebagai umat Tuhan Yesus Kristus, kita selaku percaya ada campur tangan Tuhan dalam Firman Tuhan, yang sanggup menginsafkan dan mengubah pendosa 
terbesar sekalipun. Tuhan menunggumu, ketika kamu dalam kesesatan dia memberikan kemurahan kepada kamu. 

Kesempatan masih ada, Tuhan menantikanmu. Ingatlah bahwa Tuhan Allah tidak akan pernah lalai menepati janjinya. Berenunglah kepada kebaikan kebaikannya, karena dia hadir seperti pencuri malam, yang tidak pernah kita pahami.

Jika yunus diselamatkan dari badai dan Niniwe diselamatkan dengan seruan NabibYunus, tentu umat Tuhan akan mendapat keselamatan sebagai bagian kemurahaan Allah dalam hidup kita. (Mtin)

Ayat Bacaan Firman ;

Yunus 2:5-7 (TB)
5 Segala air telah mengepung aku, mengancam nyawaku; samudera raya merangkum aku; lumut lautan membelit kepalaku 
6 di dasar gunung-gunung. Aku tenggelam ke dasar bumi; pintunya terpalang di belakangku untuk selama-lamanya. Ketika itulah Engkau naikkan nyawaku dari dalam liang kubur, ya TUHAN, Allahku. 
7 Ketika jiwaku letih lesu di dalam aku, teringatlah aku kepada TUHAN, dan sampailah doaku kepada-Mu, ke dalam bait-Mu yang kudus.

Wahyu 6:7-8 (TB)
7 Dan ketika Anak Domba itu membuka meterai yang keempat, aku mendengar suara makhluk yang keempat berkata: "Mari!"
8 Dan aku melihat: sesungguhnya, ada seekor kuda hijau kuning dan orang yang menungganginya bernama Maut dan kerajaan maut mengikutinya. Dan kepada mereka diberikan kuasa atas seperempat dari bumi untuk membunuh dengan pedang, dan dengan kelaparan dan sampar, dan dengan binatang-binatang buas yang di bumi.

Amsal 28:19-20 (TB)
19 Siapa mengerjakan tanahnya akan kenyang dengan makanan, tetapi siapa mengejar barang yang sia-sia akan kenyang dengan kemiskinan. 
20 Orang yang dapat dipercaya mendapat banyak berkat, tetapi orang yang ingin cepat menjadi kaya, tidak akan luput dari hukuman.

 Mazmur 135:13-14 (TB)
13 Ya TUHAN, nama-Mu adalah untuk selama-lamanya; ya TUHAN, Engkau diingat turun-temurun. 
14 Sebab TUHAN akan memberi keadilan kepada umat-Nya, dan akan sayang kepada hamba-hamba-Nya.



Postingan populer dari blog ini

BAMAG Gresik Bersinergi Dengan Pemerintah Bangun Kerukunan Umat Beragama

Teguran Yang Membangun

Ketuhanan Yesus sama sekali bukan hasil dari pemaksaan kaisar