Prokebenaran new

Kitab Kejadian adalah buku pertama dari Alkitab, dan dibuka dengan salah satu kalimat pertama yang paling terkenal dari setiap karya sastra: "Pada mulanya, Allah menciptakan langit dan bumi." Di sinilah kami menemukan kisah-kisah terkenal tentang Adam dan Hawa, Kain dan Habel, Nuh dan bahtera, Abraham dan Ishak, dan pemimpi berpakaian bagus bernama Joseph. Dengan sendirinya, kitab Kejadian terbaca seperti serangkaian cerita epik: kisah semi-tragis dari dunia yang terus salah, terlepas dari niat Penciptanya. Tapi Genesis bukan buku yang berdiri sendiri. Ini adalah angsuran pertama dalam Torah lima bagian (atau Pentateuch), yang merupakan karya dasar dari Perjanjian Lama. Taurat adalah kisah asal Israel: ini adalah sejarah tentang bagaimana bangsa Israel mendapatkan populasi, tanah, dan agamanya. Tokoh penting dalam Genesis Genesis adalah buku terpanjang kedua dari Alkitab (setelah Yeremia). Itu artinya ada banyak karakter dalam Genesis. Jika Anda ingin melihat karakter yang pa

Kolose 1:16    Karena di dalam Dialah telah diciptakan segala sesuatu, yang ada di sorga dan yang ada di bumi, yang kelihatan dan yang tidak kelihatan, baik singgasana, maupun kerajaan, baik pemerintah, maupun penguasa; segala sesuatu diciptakan oleh Dia dan untuk Dia.  Tujuan hidup jauh lebih besar dari prestasi. Pencarian hidup telah membingungkan banyak orang. Mengapa? Karena umumnya umat manusia memulai dari titik awal yang keliru dan berpusat pada diri sendiri. Alkitab Firman Tuhan ," Bahwa didalam tangannya terletak nyawa segala yang hidupdan nafas umat manusia. Tentu sangat bertentangan tujuan hidup dalam Firman Tuhan dan dalam hidup nyata dunia ini. Tetapi tujuan hidup sesungguhnya harus dilakukan dengan berpatok pada firman Tuhan. Karena kita harus menyadari, bahwa Allah yang menciptakan kita dan Allah sendiri yang tau maksud kita diciptakan didunia ini. Sebagai gambaran, sebuah cerita seorang pendaki gunung kehilangan arah tujuan ditengah hutan. Untuk dapat menempuh sasa

Yesaya 43:3-4 (TB) 3 Sebab Akulah TUHAN, Allahmu, Yang Mahakudus, Allah Israel, Juruselamatmu. Aku menebus engkau dengan Mesir, dan memberikan Etiopia dan Syeba sebagai gantimu.  4 Oleh karena engkau berharga di mata-Ku dan mulia, dan Aku ini mengasihi engkau, maka Aku memberikan manusia sebagai gantimu, dan bangsa-bangsa sebagai ganti nyawamu.  Sungguh kita merasa tersangjung dengan firman diatas. Betapa tidak?, sebagai orang berdosa, kita masih diberikan waktu dan berharga dimata Tuhan.  Artinya bahwa perjumpaan kita dengan Yesus Kristus membuat kehidupan kita berarti karena kita telah dilepaskan dari hidup lama yang berdosa menjadi berharga karena kita telah dikuduskan dan diperbaharui. Kemenangan telah ada didalam hidup kita, sama dengan Yakub yang berganti nama Israel karena dia telah menang. Bukan karena kuat gagah kita, tetapi karena Allah kita Tuhan Yesus Kristus sungguh  mengasihi dan  melimpahkan kepada kita Kasih dan memberikan hidup yang penuh kemenangan. Oleh sebab itu seb

Oleh : Marudut Tindaon Lukas 1:13-15 (TB) 13 Tetapi malaikat itu berkata kepadanya: "Jangan takut, hai Zakharia, sebab doamu telah dikabulkan dan Elisabet, isterimu, akan melahirkan seorang anak laki-laki bagimu dan haruslah engkau menamai dia Yohanes. 14 Engkau akan bersukacita dan bergembira, bahkan banyak orang akan bersukacita atas kelahirannya itu.  15 Sebab ia akan besar di hadapan Tuhan dan ia tidak akan minum anggur atau minuman keras dan ia akan penuh dengan Roh Kudus mulai dari rahim ibunya;  Jika kita membaca Alkitab, seperti yang tertulis di Lukas 1, kita akan memahami perjalanan hidup Zakaria dan istrinya Elisabet. Zakaria seorang imam dari keturunan Harun, dan selalu setia melayani dalam Bait Allah. Namun dibalik kehidupannya sebagai imam selalu memohon kepada Tuhan agar diberikan buah perkawinan. Tetapi hingga usia yang sudah tergolong tua belum punya keturunan.  Karena usia sudah tua, Zakaria sudah tidak pernah punya harapan lagi jika akan mendapat keturunan karena

Tuhan Yesus Kristus sumber pengharapan yang sejati. DIA yang memberikan pengampunan atas segala kesalahan dan dosa masa lalu yang pernah terjadi.  Tuhan yang mengampuni dosa, serta berikan muzizat kesembuhan. Jika sebelumnya kita tidak mengenal dan selalu berada dalam hukuman dosa membuat tujuan hidup kita tidak terarah karena belum diubahkan dengan cara hidup yang berkelimpahan.  Tuhan Yesus telah melepaskan kita dari jerat jerat yang membelenggu, tetapi atas kuasa pengampunan itu kini kita bisa merasakam hidup dengan kelegaan dan kedamaian karena kita sudah diterangi dan berjalan dalam kebenaran.  Menurut pendapat Fyodor Dosteuwsky mengatakan," Sungguh tanpa Pengharapan, seseorang tidak bisa hidup. Hidul tanpa harapan berarti berhenti hidup, ". Bersyukurlah pada Tuhan Yesus karena sudah mengubahkan kehidupan kita dulu,  berpakaian compang camping karena dosa,  kini hidup dalam kebenaran,  ketika kita berada dalam kegelapan kini telah masuk dalam terang,  ketika kita dalam k