Polrestabes Ajak Para Tokoh Agama dan Elemen Masyakat Menjunjung Kebhinekaan


PROKEBENARAN NEWS - Polrestabes Surabaya menggelar do’a bersama lintas Agama di Lapangan A Mapolrestabes, Senin (20/06/2022), dalam rangka menyambut HUT Banyangkara ke 76. Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol A. Yusep Gunawan mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan wujud rasa syukur kita kepada Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa. Dengan berkat do’a Polri diharapkan dapat melaksanakan tugas dengan baik.

“Kami mengajak para tokoh agama, tokoh masyarakat dan seluruh elemen masyarakat untuk senantiasa bergandeng tangan menjunjung tinggi kebhinekaan. Menjaga toleransi ditengah keberagaman budaya, menangkal radikalisme serta pemantapan kerukunan umat beragama.” Ucap Kombes Pol A. Yusep Gunawan.

Seiring perkembangan dinamika sosial yang penuh dengan perubahan, beliau mengimbau kepada seluruh personilnya untuk senaniasi mencari sebuah model, nilai dan cara baru dalam mencari solusi terhadap problematika yang di hadapi melalui invoasi kereatif dan positif.

“Untuk itu setiap anggota polri dituntut mengetahui tugas wewenang dan tanggung jawabnya dalam memberikan pelayanan Kepolisian guna memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat Kota Surabaya,” lanjutnya.

Polrestabes Surabaya mengundang 6 tokoh lintas agama diantaranya dari agama Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Buddha dan Khonghucu. Keenam tokoh agama tersebut menyampaikan do’a secara bergantian. ***/tim
-

Postingan populer dari blog ini

BAMAG Gresik Bersinergi Dengan Pemerintah Bangun Kerukunan Umat Beragama

Gambar
GRESIK, Badan Musyawarah Antar Gereja (Bamag) Kabupaten Gresik, waktu dekat yakni Senin (29/1/2024) akan mengadakan kegiatan natal bersama dengan seluruh unsur umat antar gereja yang ada di Kabupaten Gresik. Kegiatan ini merupakan bagian dari program kerja yang selalu dilaksanakan setahun sekali. Pada perayaan Natal tahun 2023-2024, tahun ini BAMAG Kabupaten Gresik mengambil Tema Natal, " Kemuliaan bagi Allah dan damai sejahtera di bumi," (Lukas 11:14). Sedang sub tema," BAMAG Gresik bersama dengan Pemerintah ikut serta menjaga persatuan dan kesatuan untuk membawa Gresik yang baru menuju lebih maju. Menurut Pdt. Stiven Sitorus, S.Th selaku skretaris saat mendampingi Pdt. Royke Williem David S.Th, selaku Ketua BAMAG, mengatakan bahwa pelaksanaan natal yang akan berlangsung, Senin ( 29/1/2024) di Hotel Aston Gresik,  kali ini akan diikuti 1800 peserta undangan. Setiap undangan hanya berlaku untuk satu orang saja. Sedang Pengkhotbah  (pembicara) merupakan hamba Tuhan senior
Klik berita....

Teguran Yang Membangun

Gambar
 Kisah Para Rasul 18:24-28 _Ia mulai mengajar dengan berani di rumah ibadat. Tetapi setelah Priskila dan Akwila mendengarnya, mereka membawa dia ke rumah mereka dan dengan teliti menjelaskan kepadanya Jalan Allah._ Kisah Para Rasul 18:26 Dalam melakukan suatu kegiatan mungkin saja mengalami kegagalan, yang disebabkan berbagai faktor, salah satunya karena kekurang-mahiran kita, mungkin karena sebagai pemula. Saat itu adalah saat rawan karena mungkin saja ada orang yang makin melemahkan kita sehingga kita menjadi makin terpuruk. Tapi beruntung jika datang seorang yang memberi semangat agar kita bangkit dan mencoba kembali. Apolos pemberita Injil yang fasih dan mahir dalam soal-soal Kitab Suci. Ia bersemangat mengajar banyak orang, termasuk di rumah  ibadat. Namun, karena keterbatasan pengetahuan, ia hanya mengajarkan baptisan Yohanes. Ketika Priskila dan Akwila mendengarnya, mereka tidak mempermalukannya. Mereka membawanya ke rumah dan menjelaskan apa yang perlu Apolos tahu. Mereka tidak
Klik berita....

Ketuhanan Yesus sama sekali bukan hasil dari pemaksaan kaisar

Gambar
KETUHANAN YESUS . Tradisi mula-mula atau takhayul di kemudian hari ? Eksklusif untuk Kalangan Sendiri Pendahuluan Sengaja saya memberi judul yang sama pada blog saya kali ini dengan judul bab ke 4 dari buku Reinventing Jesus karya J.ED. Komoszewski Cs " Keilahian Yesus . Tradisi mula-mula atau takhayul di kemudian hari ? " . Pada blog saya sebelum ini , "  Konsili Nicea yang disalah-pahami " , telah dibuktikan bahwa Ketuhanan Yesus sama sekali bukan hasil dari pemaksaan kaisar Constantinus Agung pada konsili tersebut ! Pemikiran bahwa konsili Nicea lah yang melahirkan doktrin Ketuhanan Yesus , sama sekali menyalahi sejarah dan tidak lebih dari suatu spekulasi murahan belaka ! Jauh sebelum konsili Nicea , keempat Injil , Matius, Markus , Lukas dan Yohanes telah menyiratkan baik secara explisit mupun implisit , bahwa Yesus adalah Allah itu sendiri . Pernyataan itu dibingkai oleh ke empat Injil dengan cara yang sama yakni menggunakan teknik penulisan inklusio , artinya
Klik berita....