Mengiring Yesus di Butuhkan Ketekunan
Tidak tahukah kamu, bahwa dalam gelanggang pertandingan semua peserta turut berlari, tetapi bahwa hanya satu orang saja yang mendapat hadiah? Karena itu larilah begitu rupa, sehingga kamu memperolehnya!
Tiap-tiap orang yang turut mengambil bagian dalam pertandingan, menguasai dirinya dalam segala hal. Mereka berbuat demikian untuk memperoleh suatu mahkota yang fana, tetapi kita untuk memperoleh suatu mahkota yang abadi.
Sebab itu aku tidak berlari tanpa tujuan dan aku bukan petinju yang sembarangan saja memukul.
Tetapi aku melatih tubuhku dan menguasainya seluruhnya, supaya sesudah memberitakan Injil kepada orang lain, jangan aku sendiri ditolak.
Setiap perlombaan yang menyediakan hadiah pasti para peserta ingin menjadi pemenang, walaupun peserta yang ikut sebagai pemula ingin meraihnya.
Syarat untuk menjadi pemenang dalam gelanggang pertandingan diperlukan kesiapan mental menyangkut totalitas hidup agar menjadi pemenang. Setidaknya seseorang harus mempersiapkan ;
-Persiapan fisik
-Menguasai teknik
-Mengatur pola makan dan kesehatan
-Melatih tubuh terus menerus/keseimbangan
Setidaknya hal diatas menjadi sebuah dasar agar kemampuan seorang peserta dalam pertandingan bisa terwujud menjadi pemenang. Rasul Paulus memberikan ungkapan bahwa megiring Yesus tidak ubahnya seperti seorang peserta lomba lari dalam gelanggang pertandingan yang sedang bertarung untuk mendapatkan hadiah.
Persiapan sangat dibutuhkan dan mau yang bekerja keras serta memiliki ketekunan agar bisa melewati gelanggang pertandingan yang diperebutkan. Sama dengan orang dalam pertandingan mempunyai aturan dasar dan berjiwa besar, bersemangat agar mahkota surgawi kelak dapat diraih anak Tuhan. Jika ingin menjadi juara dan dibutuhkan disiplin dan tunduk pada aturan yang memiliki tolak ukur, layaknya seperti Rasul Paulus, kemauan keras, setia, bertanggungjawab, dan teguh pendirian.
Rasul Paulus menekankan nasihat itu kepada orang di Korintus agar sungguh-sungguh dan mau mengisi hidup diatas rel yang benar yaitu, Disiplin mengikut Yesus, selalu berlatih teratur sama seperti pribadinya (Rasul Paulus) agar mencapai hidup kekal. Karena Orang yang menang dalam gelanggang pertandingan, akan mendapat mahkota yang luar biasa. Orang yang mau melihat mahkota surgawi tentu harus dengan perjuangan yang secara terus menerus.
Dalam firman Tuhan yakni, Amsal 4:23 :Jagalah hatimu dengan segala kewaspadaan, karena dari situlah terpancar kehidupan.
Untuk mendapatkan hadiah dari Tuhan harus selalu menjaga hati. Membuang segala pikiran jahat, miliki kemamuan yang kuat karena tanpa ada keinginan dari diri sendiri hadiah tidak dapat di raih dengan mudah.(Mtin)
